Yaach....tentu sulit untuk memberikan jawabannya. Setiap orang mempunyai definisi sendiri-sendiri tentang arti kebahagiaan bukan?
Dwi Sanjaya, seorang penulis di Harian umum Sinar Harapan menyederhanakan definisi kebahagiaan menjadi tiga tipe, yaitu materialism, achievment, dan loving and fulfilling relathionship. Kebahagiaan materialism menunjukkan bahwa seseorang akan merasa bahagia jika apa yang diinginkannya dapat tercapai yang diwujudkan dalam bentuk materi. Orang tipe ini akan merasa bahagia jika ia mampu membeli barang-barang mewah sesesuai keinginannya.Kebahagiaan achievment terjadi apabila seseorang dapat meraih kesuksesan dalam studi, karier, usaha, kinerjanya. Kebahagiaan loving and fulfilling relathionship menggambarkan bahwa seseorang akan merasa bahagia apabila ia bisa mencintai dan dicintai oleh orang-orang yang disekitarnya. Ia akan bahagia jika berada dekat dengan orang-orang yang dicintainya.
Well...kebahagiaan memang selalu sulit diungkapkan dengan kata-kata. Toh akan lebih nikmat jika dirasakan saja bukan. Saya setuju dengan pendapat Dwi Sanjaya, orang akan merasa senang, bahagia, apabila apa yang diingikan dapat tercapai. Materi, karier, dan hubungan hanya beberapa contoh bentuk pencapaian saja. Bagi saya yang penting "ATI KAREP BONDHO CUKUP".
No comments:
Post a Comment